Minggu, 31 Januari 2016

Flower Cupcake untuk Ulang Tahun

Assalamualaikum Wr Wb
Bismillaah....


Tanggal 28 Januari 2016 kemarin, keponakan saya yang cewe, Haura berulang tahun. Berhubung saya lagi bokek, saya hadiahkan kado berupa.... kue, hehehehe. Padahal kakak cewe saya sudah membelikan cake ultah untuk Haura, ah tapi biarlah yang penting kan niatnya. Lagian semua saudara saya yang berulang tahun pasti hadiahnya berupa kue dari saya, hihihi.

Jujur, saya bingung mau buat kue kayak gimana, karena lagi minim ide. Pengen buat yang seperti di instagram atau pinterest, yah saya tau dirilah kemampuan diri sendiri. Tapi dari awal pengen nyoba buat cupcake yang kemudian di gabung menjadi bunga, terus ada tangkainya, daun, dsbnya. Hmmm, tapi kebanyakan cupcake yang seperti itu pakai fondant, nope, saya sudah memutuskan pakai buttercream. Nah, masalahnya saya ga bisa bentuk bunga, buat mawar dari buttercream aja ga bisa. Akhirnya sata memutuskan untuk buat hiasan bunganya sesuka hati saya, wkwkwkwk.

Untuk cupcakenya saya pakai resep buttercake 2 telur NCC, tapi hanya ½ resep, terus di taruh di paper cup ukuran kecil, jadinya 11 biji ukuran imut. Untuk buttercream pakai punya mba Besta Arlita, tapi takarannya saya modifikasi sesuai keperluan. Sedangkan untuk tangkainya, karena ga punya fondant, saya pakai sumpit. Sumpit? Iya sumpit untuk makan mie... banyak tuh di rumah sumpit dari kayu. Nah, saya pakai 2 sumpit, terus di satukan pakai selotip, kemudian ambil pita warna hijau, terus lilitin deh ke badan sumpit, selotip lagi di bagian bawahnya. Tadaaaa, jadi deh tangkai bunga. Taruh di bawah cupcake, supaya mirip dengan tangkai beneran, saya tambahkan daun dari buttercream di tangkainya. Jadi deh hadiah dari saya...

Walau saya akui hasil karya saya berantakan banget, tapi saya puas dengan hasilnya. Seneng aja udah coba hal baru. Alhamdulillah, Haura suka... dan kuenya di simpan untuk di makan nanti sama teman teman lesnya, huuu senangnya. Happy Birthday Haura.... semoga menjadi anak yang solehah dan di berkahi Allah SWT, aamiin.....

Buttercake 2 Telur NCC 
Saya pakai ½ resep

Bahan
120gr mentega / butter ------ 60gr margarin
½ sdt vanili
250gr  gula pasir --------- 125gr gula
2 butir  telur utuh -------- 1 telur
140gr tepung terigu protein rendah ----------- 70gr tepung terigu serbaguna
50gr coklat bubuk --------- 25gr coklat bubuk
10gr  maizena ------------- 5gr maizena
1 sdt  baking powder ------- ½ sdt baking powder
200ml  susu cair -------- 100ml susu cair

Cara membuat
Campur tepung terigu, coklat bubuk, dan maizena, aduk rata, sisihkan
Kocok mentega, gula,  dan vanili bubuk hingga mengembang dan pucat
Masukkan telur, kocok lagi hingga tercampur rata dan mengembang
Masukkan adonan terigu dan susu bergantian, sambil diaduk hingga rata
Tuang ke cup case, oven suhu 180’C hingga matang, kurang lebih 20 menit
Angkat dan dinginkan

Buttercream
Modifikasi dari resep mba Besta Arlita

500gr shortening/mentega putih ----------  saya pakai 200gr
250gr white chocolate compound, lelehkan ------------ saya pakai 100gr
1 kaleng susu kental manis ----------- saya pakai 4 sachet susu kental manis

Cara membuat
Kocok mentega putih sampai mengembang dan halus
Masukkan susu kental manis, kocok rata lagi
Terakhir masukkan coklat putih leleh, kocok rata lagi, buttercream siap di pakai

Just Sharing Today - Nasi Kuning Ultah & Muffin Pisang

Assalamualaikum Wr Wb
Bismillaah....


Akhir bulan Januari tahun 2016... ga kerasa sudah berlangsung satu bulan di awal tahun ini. Waktu berlalu begitu cepat, ga kerasa bentar lagi juga mau lebaran. Lho??? Kok malah ngelantur gini ya... hahahaha, mungkin karena beberapa hari ini cuaca di Bandung gerah banget, jadi otak saya sedikit korslet, hehehehe. Tapi sekarang lagi hujan sih, jadi lumayan adem.

Yang kali ini mo di bahas apa ya.... ow iya, bulan Januari ini ada 3 yang berulang tahun, yaitu 2 keponakan saya dan 1 kakak cowok. Karena keponakan saya yang satu lagi ada di Bekasi, jadi kado yang berupa kue dari saya belum di buat. Nah, yang di bahas pertama adalah ulang tahun kakak cowok saya dulu. Btw.... sudah lama saya tidak bilang ini.... kali ini adalah Just Sharing Today..... asyiiiik ga perlu tulis resep, wkwkwkwkwk.

Okeh, ulang tahun kakak saya itu bertepatan dengan hari Rabu, yang sama dengan hari pengajian ibu ibu kompleks. Kebetulan yang ketempatan pengajian adalah tetangga plus sohib dekat mami, dan dekat juga sama diriku. Berdasarkan kebiasaan, pasti saya ikut nyumbang snack untuk acara pengajian. Sedangkan mami, ngotot untuk ulang tahun kakak saya harus ada nasi kuning dan printilannya. Huhuhu, kebayang ga saya harus menyelesaikan semuanya?eeeits... tapi ternyata tidak seperti itu saudara saudara.

Yak, mami dari awal sudah buat planning. Dari awal mami dan saya sudah buat kesepakatan hanya buat nasi kuning, mie goreng, ayam goreng, kering tempe kacang teri, telor dadar dan sambel. Eeet tidak lupa kerupuknya juga dong, hehehe. Nah, dari senin, kita udah nyicil goreng kerupuknya, terus hari selasa mulai ungkep ayam dan buat kering tempe kacang teri. Pas rabunya, dari pagi saya dan mami sudah berkutat di dapur, sesuai dengan pembagian tugas. Just info, waktu melakukan semua ini saya lagi sakit lho.....


Urusan nasi kuning dan goreng ayam mami yang pegang, sedang saya bertugas buat mie goreng, telur dadar dan sambel. Jam 9 pas, alhamdulillah semua sudah selesai. Saya hanya beristirahat 1 jam, kemudian lanjut buat snack untuk nyumbang pengajian. Berhubung kepala sudah dung deng pusing, saya putuskan buat muffin pisang. Kenapa muffin, karena no mixer dan irit telur, hehehe. Langsung buat 1 ½ resep, nguprek di dapur, jam 12 siang selesai semua, dan langsung di antar mami ke tetangga. Bagaimana nasib saya? Habis makan, sholat, minum obat, langsung tepar tidak bergerak di kasur, wkwkwkwkwk. Sekian sharing saya , semoga tidak bosen membacanya ^_^. Untuk resep muffin pisangnya sudah pernah di posting di sini ya... untuk nasi kuning, akan saya posting lain waktu, tapi versi saya bukan versi mami. Anda akan tahu kenapa saya katakan versi saya – versi pemalas, hihihi.

Kamis, 28 Januari 2016

Rendang Ayam

Assalamualaikum Wr Wb
Bismillaah....


Rendang... siapa sih yang tidak suka dengan masakan dari Sumatra Barat ini. Bahkan harus di akui, di seluruh Indonesia ini, pasti paling tidak ada beberapa rumah makan padang di daerahnya. Begitu juga di kampung halaman saya, yang sebenarnya masakan khasnya adalah pecel dan rawon, masakan padang tetap ada. Yah, walaupun yang buka warungnya cuman 2, paling tidak ada masakan padang.

Rendang yang paling terkenal itu adalah rendang daging, padahal ada lho rendang ayam, rendang telur, rendang paru bahkan rendang jengkol. Percayalah saya sudah mencoba semua itu, dan enaaaak semua, wkwkwkwk. Okeh, kali ini saya menyajikan rendang ayam, bukan rendang daging karena saya dan mami jarang makan daging. Untuk resepnya sendiri saya lihat di facebook NCC punya bunda Veronica Syari. Tapi.... ada beberapa bahan yang saya kurangi, dan saya tambahkan, salah satunya penambahan kelapa parut sangrai.

Kalau bingung kelapa parut sangrai itu gimana? Datang aja ke pasar, dan ke tempat orang jual bumbu dapur yang sudah di giling halus. Bilang saja mau beli kelapa parut sangrai untuk rendang, pasti tau kok yang jual. Teksturnya nanti berminyak banget, karena kelapa parutnya habis di sangrai terus di tumbuk sampai mengeluarkan minyak. Nah, itu yang membuat rendang menjadi nikmat dan berwarna kecoklatan. Kalau tidak pakai itu juga gapapa, bisa di skip.

Soal rasa, enak kok resep yang ini. Kalau dulu biasanya saya buat rendang ayam menggunakan resep chef Barra Pattiradjawane, dan saya sudah cocok dengan rasanya. Tapi yang ini juga tidak kalah enak, karena menggunakan banyak bumbu (resep chef Barra, bahannya simpel). Silakan yang mau buat rendang ayam, resepnya di bawah.....



Rendang Ayam
Modifikasi dari resep bunda Veronica Syari

Bahan
1 ekor ayam, di bagi 8 potong
1 kotak santan instan (ukuran besar)
Air secukupnya
3 batang serai
3 ruas laos
3 lembar daun salam
3 lembar daun jeruk
1 lembar daun kunyit
1 ruas kayu manis
2 butir cengkeh
2 butir asam kandis
Garam secukupnya

Tambahan dari saya
100gr kelapa parut yang sudah disangrai kering dan di tumbuk (beli di pasar)

Bumbu halus
20 buah cabe merah keriting
7 buah bawang merah
6 siung bawang putih
4 buah kemiri
½ sdt merica bubuk
½ sdt ketumbar bubuk
1sdm kunyit bubuk
2 ruas jahe
Sedikit pala bubuk

Cara membuat
Masukkan ayam beserta bumbu ke dalam ke dalam wajan – kecuali kelapa parut sangrai dan garam, tambahkan air (jangan terlalu banyak-sekitar 100-150ml), nyalakan api, masak hingga air dari ayam keluar hingga air menjadi sedikit
Tambahkan santan, aduk terus supaya santan tidak pecah, tambahkan garam, terus aduk – jangan lupa tes rasa
Terakhir masukkan kelapa parut sangrai, aduk sampai santan sedikit mengering dan ayam matang
Rendang ayam siap di hidangkan

Note : seperti biasa, maaf fotonya jelek, hehehehe ^_^'

Selasa, 26 Januari 2016

Nasi Goreng Biasa

Assalamualaikum Wr Wb
Bismillaah...


Melompat ke 2016..... Bagi yang bingung melihat foto cake, masakan atau dessert yang saya buat dan di tampilkan tidak beraturan, saya mohon maaf. Terkadang yang saya tampilkan adalah masakan yang di buat akhir tahun 2015, dan baru di tampilkan sekarang 2016. Bahkan kadang saya lompat lompat, dari foto 2016.... eh... kembali ke foto dan resep 2015. Yah, harap maklumlah, yang punya blog emang aneh, hahahahaha.

Okeh, kali simpel saja, masakan nasi goreng. Seperti biasa, lihat nasi sisa semalam yang teronggok di piring, my mom langsung minta di buatin nasi goreng. Siap mami, apa sih yang ngga untukmu? Cailaaaa...., hehehe. Buat nasi goreng sih simpel aja sih, cuman boleh dong nulis resepnya. Itung itung buat isi blog, hahahaha. Btw, nasi goreng ini tidak saya pakaikan telur, karena kebetulan ada telur rebus di dalam kulkas. Jadi saya makan nasi gorengnya ya pakai telur rebus itu. Bagi yang mau tambahkan kocokan telur setelah menumis bumbu nasi goreng – seperti buat nasi goreng biasa - monggooooo......



Nasi Goreng Biasa

Bahan
2 piring nasi putih
1sdm kecap ikan
1sdm saus tiram
1sdm kecap manis
½ sdt merica bubuk
½ sdt garam
3sdm minyak untuk menumis

Bumbu ulek
3 buah cabe merah keriting
3 buah cabe rawit merah
5 buah bawang merah
3 siung bawang putih

Aksesoris nasi goreng : telur rebus, daun selada, tomat dan kerupuk

Cara membuat
Panaskan minyak, tumis bumbu ulek sampai harum, masukkan kecap ikan
Masukkan nasi putih, aduk rata, tambahkan kecap manis, saus tiram, dan merica bubuk, aduk rata
Terakhir masukkan garam, aduk rata, jangan lupa tes rasa, apabila sudah pas, matikan api, hidangkan

Muffin Tape

Assalamualaikum Wr Wb
Bismillaah...


Lagi semangat nulis, yowis mari kita tulis, secara peer menulis resep numpuk banget. Mari kita mulai dengan muffin tape. Muffin ini saya buat dalam rangka memberdayakan tape yang duduk manis di kulkas. Karena kasihan ga di olah, ya sudah saya permak dia menjadi muffin. Melihat tampilan muffin yang polos dan tidak cerah, saya dandani muffin ini dengan kismis dan almond sebelum di panggang. Begitu dia matang di oven, voilaaa.... tape itu menjadi muffin tape yang cantik, hihihi.

Sayang beribu sayang, tape yang saya gunakan kurang manis. Biasanya untuk menyiasatinya, sebelum di olah, saya campur dulu tapenya dengan 1 sachet susu kental manis putih. Nasi sudah menjadi bubur, tapenya sudah di olah, hehehe. Soal rasa, enak kok, cuman kurang manis saja. Yang  doyan muffin tape ini cuman orang dewasa saja, keponakan saya pada ga mau, huhuhu. Eh, tapi setelah di inapkan semalam, muffin tape ini kok jadi tambah enak ya, tambah legit, hmmm kemaren mungkin terlalu terburu buru memakannya. Ya iyalah, begitu matang langsung makan, boro boro mikir di inapkan, wkwkwkwk.

Muffin Tape

Bahan
200gr tape, haluskan dengan garpu
3 butir telur, kocok lepas
250gr tepung terigu
150gr gula pasir
150ml minyak goreng
100ml susu
1sdt baking powder
1sdt baking soda

Toping
Kismis (rendam dulu dalam air hangat, tiriskan)
Kacang almond

Cara membuat
Campur tepung terigu dengan gula pasir, baking powder dan baking soda, aduk rata, sisihkan
Campur dan aduk rata, kocokan telur dengan minyak goreng dan susu cair
Tuang campuran susu sedikit demi sedikit ke campuran tepung, aduk rata, jangan over mix
Masukkan tape yang sudah di haluskan, aduk rata kembali
Tuang adonan ke dalam cup muffin, taburi dengan kismis dan kacang almond, panggang suhu 200’C sampai matang

Minggu, 24 Januari 2016

Martabak Telur Mini Ekonomis

Assalamualaikum Wr Wb
Bismillaah....


Terkadang kalau tidak ada cemilan di rumah, dan ada kulit lumpia instan di kulkas, duh serasa ketemu barang berharga banget. Karena kulit lumpia ini tinggal di isi apa aja, terus goreng, jadi deh cemilan murah meriah dan mengenyangkan.

Bulan Desember 2015 kemarin, adalah bulannya saya ngemil terus. Ga tau itu perut atau usus saya yang terlalu gede, sehingga kalau ga ada cemilan, ini usus ga mau diem, terus bernyanyi di dalam perut, hahahahaha. Makanya bulan itu, saya buat cemilan ga berhenti, baik itu di panggang maupun di goreng. Kalau yang di goreng, saya lebih suka yang simpel, contohnya ya yang seperti di tampilkan ini, martabak telur mini ekonomis.

Martabak telur mini ekonomis ini hanya menggunakan kulit lumpia instan, dan di isi dengan bawang bombay, telur dan daun bawang. Kurang ekonomis apa lagi....??? buatnya cepat, harga murah meriah. Kulit lumpia harga 3rb dapat 25lembar. Telur bisa pakai 1 atau 2 butir, terserah kitanya. Makanya sering banget saya buat martabak telur mini ini. Btw, sebagai pelengkap, kali ini saya juga buat sambal cuka untuk menemani martabak telur mini. Sambal cukanya juga hasil mengarang indah, wkwkwkwk. Yuuuk mareeee.....

Martabak Telur Mini Ekonomis

Bahan
Kulit lumpia secukupnya
Minyak untuk menggoreng

Bahan isian (campur semuanya dalam wadah)
½ buah bawang bombay, iris halus
2 butir telur, kocok lepas
5 batang daun bawang, rajang kasar
Garam, merica dan kaldu bubuk rasa sapi

Cara membuat
Ambil 1 lembar kulit lumpia, isi dengan bahan isian, lipat bentuk amplop, dan langsung goreng sampai matang, angkat, tiriskan
Untuk proses pengisian dan melipat kulit, harus di lakukan dengan gerak cepat, karena kalau tidak isian yang di dalam kulit akan keluar – ada telurnya soalnya
Begitu juga dalam menggoreng, begitu selesai melipat kulit martabak, langsung goreng

Bahan saus cuka
3 buah cabe merah keriting
4 buah cabe rawit merah
2 siung bawang putih
150ml air
2sdm saus sambal extra pedas
3-4sdm gula pasir
½ sdt garam
2sdm cuka (ini sesuai selera ya)
1sdt tepung sagu yang di larutkan dengan sedikit air

Cara membuat
Ulek cabe merah keriting, cabe rawit merah dan bawang putih
Campur dengan semua bahan dalam panci (kecuali cuka dan larutan tepung sagu), didihkan
Tambahkan larutan tepung sagu, masak sampai sedikit mengental
Matikan apinya, tunggu sedikit hangat, masukkan cuka, aduk rata

Kamis, 21 Januari 2016

Muffin Coklat Chocochips & Almond

Assalamualaikum Wr Wb
Bismillaah....


Muffin ini di buat tahun 2015 (seperti biasa), dan baru di posting sekarang, hehehehe. Sebenarnya resep muffin ini sudah pernah saya tulis sebelumnya, tapi tenang saja bakal di tulis ulang. Yang berbeda adalah, kalau dulu di muffinnya tidak ada kacang almond, sekarang di permukaannya saya taburkan kacang almond. Selebihnya sama saja, ga ada perubahan di resep. Soal rasa tetep maknyus, malah makin mantap karena sensasi kriuk dari kacang almondnya.

Saya ingat banget, ketika buat muffin ini, ketika matang langsung di makan rame rame dengan asisten rumah tangga dan mami. Malah sampai ngobrol ga karuan selama 1 jam, hihihi. Untungnya masih ada beberapa muffin yang tersisa untuk di foto, kalau tidak nanti bukti muffin ini di buat ga ada, hehehehe. Silakan resepnya.... happy baking muffin..... As always i love chocolate, so i make chocolate muffin....

Muffin Coklat Chocochips & Almond

Bahan
150gr tepung terigu protein sedang
15gr coklat bubuk
1sdt Baking Powder (saya pakai BPDA)
35gr margarin leleh
60gr gula pasir
1 butir telur
100ml susu cair
100gr coklat masak pekat (DCC) dilelehkan
25gr chocochips
20gr kacang almond

Cara membuat
Ayak tepung terigu, coklat bubuk dan baking powder
Tambahkan margarin leleh dan gula pasir, aduk rata
Telur dikocok lepas dengan susu
Tuang kocokan telur ke campuran tepung terigu sambil di aduk perlahan
Masukkan coklat masak leleh pekat, aduk rata
Tuang adonan ke dalam cetakan muffin, taburi atasnya dengan chocochips dan kacang almond
Oven 25 menit dengan suhu 190’C

Ikan Bakar Bumbu Minimalis

Assalamualaikum Wr Wb
Bismillaah....
 


Haaallloooooo saya kembali niiiih. Kembali dengan nasib blog yang tak pasti, hahahaha. Maksudnya adalah, kembalinya sementara doank. Soalnya begitu saya sembuh dengan batuk, eh flu menyerang. Nih ngetik saja sambil srat srot ingus... ih jijik, hihihi. Tapi daripada ini blog nganggur, yowes kita isi alakadarnya, hehehe. Kenapa saya bilang alakadarnya? Pasti juga ngerti.

Kali ini saya mau tulis resep ikan bakar dengan bumbu minimalis. Saking minimalisnya, yakin deh pasti bisa buatnya. Tuh, alakadarnya kan???.... soal rasa maknyus dong, apalagi kalau di makan sama sambal kacang kecap, wuih, nasi 2 piring wajib ada! Untuk ikannya saya pakai ikan kembung banjar, karena banyak dagingnya (dasar maruk, hehehe). Mungkin bisa juga di ganti dengan ikan lain, silakan mencoba... malah ga kasih solusi ya #plak. Tapi saya yakin sih bisa pakai ikan apa aja, asal itu ikan bersedia aja di bakar, wkwkwkwk. 

Ikan Bakar Bumbu Minimalis 

Bahan
4 ekor ikan kembung banjar
4 siung bawang putih, haluskan
1 buah jeruk nipis, ambil airnya
1sdm garam

Bahan olesan
1sdm margarin
5-6sdm kecap manis

Cara membuat
Lumuri ikan kembung dengan garam, bawang putih halus dan air jeruk nipis, aduk rata, masukkan ke kulkas kurang lebih 1 jam
Siapkan pan tahan panas atau panggangan, bakar ikan sambil di olesi bahan olesan sampai matang
Ikan siap dihidangkan dengan sambal kacang kecap

Sambal Kacang Kecap (campur semua bahan)
2sdm kacang goreng yang sudah di haluskan
3 buah bawang merah, rajang kasar 
2 helai daun jeruk, buang tulang daunnya, iris halus
7 cabe rawit merah, potong bulat
5-6sdm kecap manis
2sdm air jeruk nipis